Pernahkah Anda merasakan AC mobil mengeluarkan aroma bau yang tak sedap? Tentunya kondisi ini sangat membuat tidak nyaman ketika berkendara. Banyak penyebab umum yang membuat AC mobil Anda mengeluarkan aroma bau. Untuk itu degan mengetahui penyebabnya Anda bisa mengambil berbagai langkah strategis agar AC kembali normal. Lantas apa saja penyebab? Berikut penjelasannya dikutip dari laman AutoCenter, Senin (25/7).
1. Kurangnya penggunaan
Mobil Anda sering berada di bagasi? Kondisi tersebut bisa menjadi salah satu penyebab AC mengeluarkan bau yang tak sedap. Hal tersebut bisa terjadi karena kotoran dan bakteri menumpuk pada sistem. "Penyebab umumnya itu karena kotor, dan servis menjadi solusi. Nanti akan dibersihkan bagian blowernya juga untuk menghilangkan kotoran," kata Rezza Suwandi Owner Wijaya Ac Mobil Sunter, saat dihubungi OtoDriver.
2. Filter udara kotor
Bau yang dikeluarkan oleh AC bisa terjadi karena filter udara yang kotor. Apalagi bagi Anda yang rutin menggunakan mobil untuk menemani rutinitas setiap harinya. Melakukan pembersihan AC secara teratur bisa menjadi salah satu jalan keluar, atau mengganti filter AC ketika ditemukan masalah lain atau sudah tak layak pakai.
3. Makan dan merokok
Mengonsumsi makanan di dalam mobil sudah menjadi kebiasaan yang tak terpisahkan. Namun perlu diketahui kebiasaan tersebut bisa menyebabkan AC mengeluarkan aroma yang tak sedap. Sebab, partikel dari makanan dan asap rokok akan menempel pada beberapa bagian, seperti jok, karpet hingga dashboard mobil. "Penyebab lainya kebiasaan makan di dalam mobil dan merokok membuat AC mengeluarkan aroma bau," tambahnya.
Tetapi tenang saja, untuk mencegah AC mobil mengeluarkan aroma tak sedap ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan, seperti menggunakan secara teratur, termasuk disesuaikan dengan cuaca. Dimana, ketika cuaca sedang dingin bisa berhenti menggunakan AC dan hanya saat cuaca panas, tujuannya agar tidak merogoh kocek yang dalam untuk melakukan servis AC. Melihat dari fungsinya tersebut ada wajib untuk merawat AC agar tetap awet. Lantas bagaimana? Yuk simak di bawah ini.
1. Mengganti filter berkala
Filter AC memegang peran penting untuk memberikan kesejukan. Untuk itu mengganti secara berkala menjadi kewajiban yang harus dilakukan. "Mengganti filter AC secara berkala setiap 10rb KM, dan servis setiap 20 ribu KM," Rezza Suwandi, Owner Wijaya Ac Mobil Sunter, saat dihubungi OtoDriver. Lebih lanjut ia mengatakan untuk servis dan pergantian filter tergantung dari model mobil sendiri. Untuk itu harga cukup bervariasi. "Umumnya itu ada dikisaran angka Rp750-1 Jutaan, termasuk freon dan penambahan oli kompresor," tambahnya.
2. Menjaga kebersihan kabin
Tak hanya servis rutin, menjaga kebersihan kabin mobil juga harus dilakukan. Ketika dibiarkan debu akan mudah masuk ke dalam filter AC dan dapat menumpuk. Alhasil, AC mudah rusak alias menganggu kinerjanya.
3. Menutup jendela
Penting untuk diketahui saat AC menyala wajib menutup jendela mobil. Bukan tanpa sebab, ketika dibuka akan membuat AC bekerja lebih berat dan partikel debu dengan mudah masuk ke dalam kendaraan, dan menuju ke AC. Kondisi tersebut sama halnya dengan menjaga kebersihan kabin, nantinya debu yang membandel akan membuat kinerja AC lebih berat dari biasanya.
Sumber Artikel :
https://otodriver.com/tips/2022/penyebabacbau
https://otodriver.com/tips/2022/tipsperawatanac
Sumber Gambar :
https://daihatsu.co.id/product/all-new-xenia
-itdivaim
